Gresik, AnalisaNews – Sebanyak 35 siswa dari dua sekolah adiwiyata di kecamatan Wringinanom, Gresik, yaitu SDIT YAA BUNAYYA dan SD MUHAMMADIYAH 1 WRINGINANOM, telah menulis surat keluhan dan solusi mengenai permasalahan lingkungan di sekitar mereka, seperti timbulan sampah plastik, limbah industri, dan udara yang tidak bersih. Mereka berharap agar Presiden dapat membantu dalam menyelamatkan lingkungan mereka.
Surat tersebut ditulis pada hari Sabtu, tanggal 13 Januari, yang juga merupakan tahun politik kampanye presiden.
Para siswa menulis surat sepanjang satu halaman untuk menceritakan masalah lingkungan hidup di sekitar rumah mereka. Setelah selesai, mereka membacakannya di hadapan teman-teman dan guru.
Selain menyampaikan masalah lingkungan tersebut, para siswa juga menawarkan solusi dan harapan untuk memperbaiki permasalahan tersebut.
Salah satu siswa, Malika, dari kelas 4 SDIT YAA BUNAYYA, menawarkan solusi dalam pengelolaan sampah. “Saya berharap ada tempat pengelolaan sampah di desa dan larangan penggunaan plastik sachet,” jelasnya.
Pendapat serupa juga disampaikan oleh Naba, siswa kelas 4 SDIT YAA BUNAYYA, yang berharap agar setiap sekolah memiliki komposter. “Karena sampah organik di sekolah sangat banyak, seharusnya pemerintah mewajibkan setiap sekolah untuk memiliki komposter guna mengolah sampah organik, seperti yang ada di sekolah saya,” terangnya.
Mereka berharap agar surat yang mereka tulis dapat dibaca oleh calon presiden untuk masa depan yang lebih baik, sehat, dan bersih dari sampah plastik.