Pamekasan, AnalisaNews- Pada Jumat (28/6) pagi, Pengurus Himpunan Mahasiswa Program Studi (PIAUD) Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Tarbiyah IAIN Madura melangsungkan acara pelantikan dan upgrading kepengurusan baru di Pendopo Agung Ronggosukowati Pamekasan. Kepengurusan ini merupakan hasil pemilihan yang dilaksanakan pada Mei 2024 lalu.
Muforrohatus Safitri, yang terpilih sebagai Ketua Umum periode 2024-2025, menekankan pentingnya peran mereka sebagai agen perubahan dalam sambutannya.
Dia mengajak seluruh pengurus untuk menciptakan sejarah baru dan menegaskan bahwa setiap periode memiliki esensi dan visi kepemimpinan yang unik.
“Hari ini kita dilantik resmi menjadi penggebrak perubahan. Artinya, waktunya kita membuat sejarah. Mungkin rutinitas pergantian setiap tahun itu biasa, tapi esensi dan visi kepemimpinan itu berbeda,” jelasnya.
Muforrohatus juga menekankan bahwa pengabdian dan pengarahan terbaik harus diberikan, serta pentingnya menjadi teladan bagi mahasiswa PIAUD.
“Jabatan itu pakaian, tapi tugas dan tanggung jawab adalah nafasnya,” tambahnya.
Ia mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama dalam mengatasi berbagai tantangan di lingkup program studi.
Sementara itu, Ketua Prodi PIAUD IAIN Madura, Jamiludin Usman, mengingatkan bahwa ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus dihadapi oleh pengurus baru. Salah satu prioritas utamanya adalah menguatkan kebersamaan di antara mahasiswa dan pengurus.
“Ada pekerjaan rumah besar yang perlu dilakukan oleh pengurus yang akan dilantik, seperti menguatkan kebersamaan. Apapun masalahnya, mari tingkatkan kebersamaan kita. Selanjutnya, pengembangan visi prodi dan kualitas mahasiswa perlu dikedepankan,” tuturnya.
Jamiludin menambahkan bahwa fokus pada prestasi akademik dan pengembangan diri mahasiswa sangat penting.
Acara ini dihadiri oleh keluarga besar mahasiswa PIAUD, segenap akademika, dan jajaran organisasi mahasiswa IAIN Madura.
Setelah pelantikan, acara dilanjutkan dengan pameran budaya yang menampilkan keragaman budaya setempat, serta seminar pendidikan yang mengusung tema “Membangun Organisasi Berkualitas di Tengah Tahun Politik Melalui Penanaman Nilai-Nilai Moderasi Beragama”.